China akan bangun pembangkit listrik diluar angkasa


Usaha untuk menyingkirkan polusi hawa di Bumi serta memecahkan permasalahan krisis daya selalu jalan di semua dunia. Salah satu inspirasi paling menghebohkan ada dari China yang merencanakan bangun pembangkit listrik diluar angkasa. 

Ditulis Telegraph (30/3), ilmuwan China sekarang ini diberitakan tengah memperhitungkan pembangunan stasiun pembangkit listrik tenaga surya seluas 36. 000 km. yang bakal dioperasikan serta dibawa ke luar angkasa. 

Bila proyek ini nanti terwujud, jadi ini bakal melampaui taraf proyek Apollo serta International Space Station, sebagai proyek ruangan angkasa paling besar yang pernah dikerjakan umat manusia. 

Pembangkit listrik ini nanti bakal berwujud pesawat ruangan angkasa super yang mengorbit dengan cara geosynchronous serta dilengkapi dengan panel surya memiliki ukuran besar. Nanti listrik yang dihasilkan bakal dikonversi ke bentuk gelombang micro atau laser serta di kirim ke kolektor yang ada di Bumi. 

 " Nanti proyek ini bakal jadi suatu pembangkit listrik ruangan angkasa dengan ukuran sangatlah besar serta sangatlah ekonomis, dengan luas keseluruhan panel surya meraih 5 hingga 6 km. persegi. " tutur Wang Xiji, akademisi dari Chinese Academy of Sciences (CAS) serta anggota dari International Academy of Astronautics. 

Pembangkit listrik luar angkasa ini dimaksud akan setara dengan 12 dari Beijing Tian'anmen Square yang jadi alun-alun umum paling besar didunia. " Mungkin saja beberapa orang di Bumi dapat melihatnya di langit saat malam hari, seperti bintang. " lebih Wang. 

Inspirasi pembangkit luar angkasa ini sendiri disebutkan Wang tercetus dari potensi listrik yang akan dihasilkan yang sangatlah masif di banding dengan pembangkit listri tenaga surya di Bumi. Bila di Bumi type pembangkit ini masih tetap di pengaruhi fluktuasi siang serta malam, dan cuaca, sesaat nanti generator berbasis ruangan angkasa ini bisa menghimpun membuahkan listrik sepuluh kali semakin banyak dengan luas panel surya yang sama. 

 " Bila kita mempunyai ruangan tehnologi tenaga surya, harapannya kita dapat menangani krisis daya di Bumi, " kata Duan Baoyan, anggota Chinese Academy of Engineering (CAE). 

Tetapi, inspirasi pembangkit listrik diluar angkasa ini akan menjumpai kesusahan paling utama yakni alat transportasi ke luar angkasa. Umpamanya pembangkit listrik komersial ini bakal berbobot kian lebih 10. 000 ton, jadi akan susah membuat pesawat luar angkasa yang bakal dapat membawanya dalam satu kali angkut. 

 " Kami memerlukan roket peluncur dengan cost rasional untuk dapat mengangkat berat itu, " kata Wang yang juga jadi perancang roket pertama buatan China kian lebih 40 th. waktu lalu. 

 " Kita juga butuh untuk bikin panel surya yang sangatlah tidak tebal serta enteng. Berat panel mesti kurang dari 200 gr per mtr. persegi. " imbuhnya. 

Tetapi, dianya meyakini bahwa China bisa bangun pembangkit listrik tenaga surya diluar angkasa ini yang akan datang. Disamping itu, Li Ming, wakil presiden China Academy of Space Technology menyampaikan, " China bakal bangun stasiun ruangan angkasa di seputar th. 2020, yang bakal buka kesempatan untuk meningkatkan tehnologi pembangkit listrik tenaga surya diluar angkasa. "
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar